Bingung mengatur anak-anak Anda? Artikel dari lifeguide ini akan banyak membantu Anda bagaimana menjadi orang tua yang cerdas.
Sebagai
orang tua, Anda perlu menentukan batas-batas dan menanamkan perilaku
yang tepat pada anak-anak. Kadang-kadang, cara terbaik untuk melakukan
hal ini tidak sangat jelas. Berikut adalah beberapa saran untuk membantu
dan memudahkan Anda.
• Berikan instruksi khusus. “Jadilah
baik” bukan merupakan instruksi khusus. "Saya akan bermain dengan Anda
setelah Anda menyikat gigi" atau “ Masukkan mainanmu ke dalam kotak ini”
adalah instruksi khusus. Intinya, pesan yang disampaikan harus jelas
dan spesifik.
• Para ahli mengatakan itu jauh lebih baik untuk
memiliki beberapa aturan yang konsisten untuk ditegakkan daripada
memiliki banyak aturan yang hanya diterapkan sesekali. Oleh karena itu,
hindari terlalu banyak aturan.
• Berikan anak kesempatan untuk
bebas mengekspresikan perasaannya tentang batas yang Anda tetapkan.
Bahkan jika perasaan itu negatif. Tanggapi pendapat mereka dengan
mengulangi kata-kata Anda sendiri - "Aku tahu kamu merasa ditinggalkan
ketika mommy harus menghabiskan begitu banyak waktu dengan adik bayi."
•
Berteriak pada atau memukul anak adalah perilaku yang kontraproduktif
dan berbahaya. Perilaku tersebut menunjukkan kurangnya rasa hormat untuk
anak dan dapat menyebabkan masalah lain.
• Tatap anak Anda dan lihatlah kedua matanya saat Anda sedang menjelaskan aturan.
•
Buat aturan yang singkat dan jelas. Berbicara terlalu banyak sangat
tidak berguna. Secara khusus, hindari pemberian label negatif kepada
anak, misalnya : bodoh, lambat, dll.
• Bicaralah dengan ramah
dan tegas kepada anak. Berbicara dengan emosi dan bahasa tubuh tidak
terlalu berguna, ketika Anda datang untuk mengajarkan disiplin diri.
•
Potong keterlibatan pribadi Anda dalam situasi tersebut. Jangan,
misalnya, menuduh anak karena telah melakukan sesuatu dan membuat Anda
gila.
• Jika memungkinkan, beri anak pilihan antara dua
alternatif yang dapat diterima untuk Anda. Mampu membuat pilihan selalu
memberikan perasaan kontrol yang lebih besar kepada anak. Dia kemudian
akan jauh lebih bersedia untuk mendengarkan Anda.
• Biarkan
anak tahu sebelumnya apa yang akan terjadi. Misalnya, jika dia membenci
mandi, biarkan dia tahu bahwa dalam lima belas menit, itu akan menjadi
waktu mandi. Ini akan membantu mengurangi rasa frustrasinya.
•
Jadilah peka terhadap suasana hati dan perasaananak. Ketika ia lapar
atau lelah, dia sangat kecil kemungkinannya untuk bekerja sama dengan
aturan baru.
Saran-saran diatas akan sangat membantu Anda dapat memberi aturan atau pengarahan yang Jelas terhadap anak.
Selamat mencoba dan jadilah Smart Parents
Sumber : Area Dewasa
Share
Tips Mendidik Anak
Posted by
emontok
Monday, December 10, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment